Kamis, 14 November 2013

TUGAS 5


1.PENGERTIAN PRODUKSI

A.        Pengertian Luas Produksi.
Pada umumnya tujuan perusahaan adalah untuk memperoleh laba yang maksimal. Di satu sisi sumber daya yang dimiliki oleh suatu perusahaan terbatas. Dengan demikian seorang manajer perlu merencanakan dan menghitung dengan cermat mutu dan kuantitas produk yang diproduksi dan dipasarkan, sehingga diperoleh keuntungan yang maksimal.
“Luas produksi adalah jumlah atau volume produksi yang seharusnya diproduksi oleh suatu perusahaan dalam periode tertentu.” (Ibid, Hal 60.)
Luas produksi yang terlalu besar dapat berakibat pengeluaran biaya yang terlalu besar, pemakaian bahan baku yang besar pula dan akhirnya memberikan akibat akan merosotnya harga jual. Sedangkan luas produksi yang terlalu kecil mengakibatkan perusahaan tersebut tidak mampu memenuhi permintaan pasar atau pelanggan, sehingga pelanggan tersebut pindah ke produk perusahaan lain yang menjadi pesaing perusahaan tersebut.

B.        Pengertian produksi menurut ilmu ekonomi
Menurut ilmu ekonomi, produksi tidak terbatas pada
kegiatan menghasilkan barang atau jasa, tetapi juga kegiatan yang sifatnya menambah nilai atau kegunaan barang yang sudah ada menjadi lebih tinggi nilainya. Perhatikan contoh berikut.
a.         Tukang kayu yang mengecat kursi hasil buatanya.
b.         Pedagang yang membeli sepeda bekas lalu ia bersihkan, perbaiki, dan dicat kembali lalu dijual
Berdasarkan uraian di atas, produksi menurut ilmu ekonomi adalah setiap kegiatan yang dilakukan manusia untuk menghasilkan/menaikan nilai kegunaan barang/jasa.
2.Penjelasan dengan gambar system produksi dan operasi

Berikut ini digambarkan peranan dan arti penting kegiatan operasi dalam manajemen sistem:




Gambar 1. Peranan dan Arti Penting Kegiatan Operasi
 
Pada gambar di atas dapat kita lihat kedudukan manajemen operasi sebagai sub sistem sejajar dengan kegiatan perencanaan, pengawasan, dan fungsi manajemen yang lain, yaitu pemasaran, keuangan, dan personalia dalam menentukan kebijakan perusahaan untuk mencapai tujuan. Kegiatan operasi tidak dapat lepas dari pengaruh lingkungan. 

Dalam kajian lebih lanjut, sistem operasi dapat digambarkan sebagai berikut:

Gambar 2. Sistem Operasi

Gambar 2 menunjukkan sistem operasi meliputi perubahan fisik, proses pemindahan, proses penyimpanan,proses meminjamkan, dan inspeksi.  Sistem ekonomi menamnag nilai dengan mengubah input menjadi output.  Berdasar input yang ada, yaitu sumber daya manusia, manajer, mesin-mesin, alat-alat bahan baku, bahan pembantu, energi, bangunan, tanah, dan informasi proses operasi menghasilkan output berupa barang dan jasa. 

Setiap kegiatan ekonomi menghasiklan barang atau jasa.  Beberapa kriteria produk berupa jasa dapat dilihat sebagai berikut :
  • Jasa biasanya tidak nyata, sedangkan barang bersifat nyata 
  • Jasa biasanya diproduksi dan dikonsumsi secara langsung, tidak ada persediaan, 
  • Jasa bersifat khas, bagi individu satu dengan yang lain akan berbeda, meskipun jenis jasanya sama, missal jasa potong rambut, 
  • Jasa memiliki interaksi yang tinggi dengan pelanggan. 


 Dalam proses operasi juga dipengaruhi oleh faktor lingkungan, yaitu keadaan diluar perusahaan yang ikut menentukan kelancaran proses dan kualitas output. Misalnya keadaan masyarakat, politik, ekonomi, dan sebagainya.

SUMBER :
·        http://ilmugreen.blogspot.com/2012/07/pengertian-produksi.html
·        http://zakwaan-priaji.blogspot.com/2013/07/pengertian-produksi-luas-menurut-para.html
·        http://www.pendidikanekonomi.com/2013/01/sistem-manajemen-operasi.html
NUR OKTA FIYANI
1EB03
S1-AKUNTANSI
26213623

Tidak ada komentar:

Posting Komentar